Untuk Sembilan Anak Laki-Laki yang Berharga

KERUSAKAN

Dengan wajah tanpa ekspresi, kau melontarkan kebohongan lain.

Meskipun tahu begitu, aku tetap gemetar seolah sudah menjadi kebiasaan.

Aku tak bisa bernapas, tenggelam dalam kenangan kita Dihadapkan dengan perasaan tersesat yang semakin dalam ini