< Strategi ini salah. >

Episode 2 "Menghadapi Kenyataan"

도경수 image

도경수

Siapakah kamu? Seragammu terlihat berbeda dari seragam siswa baru.

지안

Maaf, ini seragam musim panas. Saya belum menerima seragam musim dingin saya. Bisakah Anda keluar sebentar? Saya harus masuk.

김준면 image

김준면

Siapa dia, jangan khawatir, seperti yang kau katakan padaku kemarin?

변백현 image

변백현

Hehehe~ Aku pergi dulu sayang~!!

지윤

Oke, hati-hati di jalan ya~ Hei Seoin, ayo cepat. Kalau terus begini, kita bakal terlambat.

-

-Bel berbunyi dan pelajaran pertama dimulai-

지안

Ah... topik apa yang sebaiknya kita pilih kali ini... cinta? kebencian? atau fiksi ilmiah? (*SF: fiksi ilmiah)

김민석 image

김민석

Maaf, suara pensilnya agak keras...

선생님

Siapa yang bicara~? Hei teman-teman, kalian akan segera menjadi dewasa~!! Apakah SMA itu hanya lelucon?!

서인

Guru, berhentilah bersikap seperti orang tua kolot...

지안

Guru, kami akan mengurus masa depan kami sendiri. Cukup mengajar saja. Sekarang sudah tenang, jadi mengapa Anda begitu lama?

지안

(Aku sudah selesai. Aku langsung terjun tanpa mengetahui topiknya..)

선생님

Siapa namamu? Duri seperti itu menghancurkan hidupmu!! Orang dewasa bicara?! Hah?!

김종인 image

김종인

Guru, pada awalnya itu belum tentu salah...

선생님

Oh, aku tidak tahu!! Aku tidak bisa mengajar!! (Tamparan-)

-

...Anak-anak itu hanya memandang Ji-an melalui celah di keheningan.

지안

Teman-teman... (Apa aku salah ucap?)... Benar, aku tidak bisa masuk kelas...

도경수 image

도경수

Hei, apakah Anda akan bertanggung jawab atas nilai buruk saya kali ini? Bersabarlah, Anda memang tipe guru seperti itu.

박찬열 image

박찬열

Ada apa, Kyungsoo~ Hei, mau pergi ke toko? Oh, kalau mau ikut, ayo ikut saja~!!

지안

Hei Do Kyungsoo. Menurutmu akan mudah jika aku mengatakan hal seperti ini?

도경수 image

도경수

Hah? Hei. Kamu tidak salah. Apakah merusak barang dan marah-marah adalah keahlianmu? Apa kamu bodoh?

지안

Oke, kalau begitu, masuk saja ke kelas. Ini soal uang, beli buku latihan atau apalah. Aku tidak bisa mengikuti kelas ini karena masalah ini.

지안

Menangis...

지안

(Dunia tidak berjalan sesuai keinginanku. Takdir adalah takdir. Takdir pula yang menentukan bahwa kenyataan akan mengikuti takdir.)